Ia lahir pada tanggal 18 November 1787 di Cormeilles-en-Vexin, Perancis.
Daguerre awalnya bekerja sebagai seniman di Paris, tetapi kemudian menjadi tertarik dengan ilmu pengetahuan dan teknologi. Pada tahun 1829, ia memulai penelitian tentang fotografi, yang pada saat itu masih dalam tahap awal pengembangan.
Pada tahun 1839, Daguerre berhasil mengembangkan teknik nagahijau388 yang dikenal sebagai “daguerreotypie.” Teknik ini menggunakan plat logam yang dilapisi dengan perak untuk menangkap citra. Hasilnya adalah citra yang sangat tajam dan detail, tetapi juga sangat sensitif terhadap cahaya.
Pada tahun 1839, Daguerre mengumumkan penemuan fotografi dan memulai produksi daguerreotypie. Fotografi cepat menjadi populer di kalangan masyarakat dan membantu mengubah cara orang memahami dan memvisualisasikan dunia.
Daguerre juga bekerja sama dengan ilmuwan lainnya, seperti Joseph Nicéphore Niépce, untuk mengembangkan fotografi. Ia juga memulai perusahaan fotografi pertama di dunia, yang kemudian menjadi perusahaan fotografi terbesar di Eropa.
Pada tahun 1851, Daguerre meninggal di Paris. Ia meninggalkan warisan ilmiah yang sangat berpengaruh dan membantu mengembangkan fotografi sebagai teknologi yang penting dalam sejarah.
Saat ini, nama Louis Daguerre masih diingat sebagai pencipta fotografi dan menjadi simbol penting dalam sejarah ilmu pengetahuan. Perusahaan fotografi yang didirikan oleh Daguerre masih ada hingga saat ini dan terus menjadi produsen peralatan fotografi terbesar di dunia.